WELCOME ! WELCOME ! WELCOME !

WELCOME TO MY BLOG ! WELCOME TO MY BLOG ! WELCOME TO MY BLOG ! WELCOME TO MY BLOG !WELCOME TO MY BLOG ! WELCOME TO MY BLOG !WELCOME TO MY BLOG ! WELCOME TO MY BLOG !
WELCOME TO MY BLOG ! WELCOME TO MY BLOG !

Sabtu, 01 Mei 2010

filsafat orang sukses dan filsafat kesuksesan

apa itu filsafat orang sukses ? dan apa itu filsafat kesuksesan ? Terlihat sama , tapi sebetulnya berbeda ? KaLo gitu apa bedanya ?

orang2 sering kaLi Lebih banyak mendengarkan dan membaca buku2 bacaan tentang kesuksesan orang Lain . Banyak program - program d stasiun televisi yang bertema motivasi ataupun sharing tentang kesuksesan . Bahkan sebagian masyarakat yang mengikuti acara - acara seperti ini bisa seperti terhipnotis . SUUUU PEER !!! Apakah kata - kata "super" di atas sepertinya terdengar famiLiar di telinga anda ?

kita sering mendengar ataupun membaca pengalaman - pengalaman oran gyang sukses , dengan harapan dapat menemukan cara menjadi sukses dan mengikuti cara - cara orang tersebut untuk menjadi sukses . WAOWW !!! gampang sekaLi jadi sukses !!! Namun benarkah cara - cara seperti ini ?



Sebenarnya "orang sukses" tersebut hanya mengubah kasus pribadi manjadi rumus umum , seoLah mengatakan " beginiLah cara - cara menjadi sukses ! " . Jelaslah logika pemenang yang mereka anut tidak akan selalu sesuai dengan diri kita sendri . Mungkin prinsipnya sama , namun penerapannya jeLas berbeda . Kondisi dan kuaLitas orang tersebut tidak sama dengan kita . Contoh : AchiLes dan Cao Cao tidak sama , meskipun sama - sama pahlawan besar . AchiLes menggunakan kekuatan dan Cao cao menggunakan tipu daya .

Begitu juga kita , bisa saja kualitas dan kondisi kita tidak sama dengan "orang sukses' tersebut . Namun bukan berarti kita harus menunggu menumpuk pengalaman sampai tua , semuanya bergantung pada prinsip , determinasi dan kreativitas seseorang .

Saya pernah mendengar ada beberapa universitas yang mengundang seorang pengusaha sukses berinisiaL "BS" untuk menjadi pembicara . Mungkin determinasi orang tersebut perlu ditiru , namun cara - caranya beLum tentu dapat ditiru . Orang tersebut mengatakan dapat sukses dari berjuaLan hanya telur dan mengatakan agar mahasiswa meninggaLakan bangku universitas dan Langsung kerja saja . Saya pikir omongan seperti ini tidak perlu terLaLu diikuti . Mungkin bagi dirinya , berjuaLan telur memberikan penghasilan Lebih baginya dulu . Namun bagi sebagian orang berjuaLan teLur hanya menambah masaLah dan buang - buang waktu , karena tidak sesuai dengan pengeLuaran dan pergauLannya .

Jadi sebenarnya kesuksesan itu bergantung prinsip dan kreativitas kita sendiri . Mendengarkan banyak orang sukses , dapat menambah pengaLaman . Namun sisi negatifnya dapat membuat kita berpikir "sukses itu gampang" .

Saya pikir kita hanya perLu menganut 1 prinsip saja yang paling kita percayai di dalam kehidupan kita . Contoh : biLa agama mengatakan "jangan membunuh" , tapi di sisi Lain kita mempercayai orang yang mengatakan "Kita harus dapat menyesuaikan diri dengan Lingkungan masyarakat" (bahkan jika dihruskan membunuh sekalipun ?) . Bagaimana mungkin kita dapat mempercayai 2 haL yang saLing berkontradiksi ?

terLebih jika anda seorang theis , kesuksesan tidak hanya dilihat dari sisi material namun juga dari sisi rohani !

Lima warna dapat membutakan mata ; Lima suara dapat menuLikan teLinga ; Lima rasa dapt merusak aLat perasa - Lao Zi

4 komentar:

  1. Sepertinya saya tau pengusaha berinisial BS itu. Universitas saya juga mengundang dia untuk menjadi pembicara di seminar saat ospek. Meskipun saya juga tidak setuju dengan beberapa kata2nya, namun saya salut dengan keberaniannya melawan arus dengan terang2an menyatakan pendapatnya bahwa entrepreneur tidak bisa dihasilkan melalui universitas--terang2an! Padahal dia sedang berbicara di universitas yang mempunyai visi mencetak para entrepreneur kelas dunia. hahaha
    Anyway, guh, saya sarankan anda menjelaskan dulu definisi kesuksesan itu sendiri. Dulu ada seseorang yang mengatakan bahwa iman sangatlah menentukan kesuksesan, namun kemudian seorang ateis menyanggah, "silahkan bandingkan billy graham dengan bill gates. mana yang lebih beriman? billy graham. Namun mana yang lebih sukses? jelas sekali bill gates". Apakah pendapat itu bisa dibenarkan? Saya rasa dia jelas-jelas keliru karena dia mengidentikkan kesuksesan dengan uang, ketenaran, dll.

    BalasHapus
  2. yah maaf mungkin saya kurang jeLas menyampaikannya ...
    yang saya maksud adaLah : "make your own story" ...

    seperti kata - kata yang saya kutip dari Lao Zi itu ...
    Lima warna dapat membutakan mata ; Lima suara dapat menuLikan teLinga ; Lima rasa dapt merusak aLat perasa

    jadi untuk menjadi sukses seharusnya kita kita segera menentukan prinsip2 mendasar daLam bisnisnya ... jangan suka meniru poLa yang diLakukan banyak orang ...

    misaL ada 3 orang sukses berideoLogi A , B dan C ...
    kemudian ada Lagi seorang berideologi D yang meniru 3 orang tersebut ...

    Manakah niLai2 yang harus ditiru ...
    jika ideoLogi A menghaLaLkan suap dan menyiksa para pekerja ... ideoLogi B tidak menghaLaLkan suap tapi juga menyiksa para pekerja ... dan ideoLogi orang C tidak menghaLaLkan suap dan tidak menghaLaLkan menyiksa para pekerja ...

    sedangkan orang d kadang suka menyiksa , kadang suka menyuap ... di pihak Lain orang tersebut juga mengakui bahwa suap dan menyiksa para pekerja adaLah perbuatan ga baik ...

    jadi sukses menurut saya ga cuma meLuLu mengenai kekayaan dan bisnis seseorang ...

    Namun bagaimana seseorang menerapakan ideoLogi yang dianggapnya benar terhadap kehidupan ... termasuk pada bisnisnya ... meskipun bangkrut ataupun ga teLaLu kaya ... tapi jika ia bertindak menurut karakter dan ideoLogi yg dianutnya , maka orang tersebut terbiLang sukses ....

    BalasHapus
  3. Sukses bagi saya adalah hal yg tidak penting krn sukses itu sendiri terletak pada kebahagiaan lahir dan batin...hidup tenang damai tentram bahagia denga apa yg dipunyai artinya hidup apa adanya...apa yg ada itu sudah cukup...apalagi jika bisa mendapat hasil ilmu pengalaman teman suasana keluarga harmonis yg lebih....

    BalasHapus
  4. Sukses bagi saya adalah hal yg tidak penting krn sukses itu sendiri terletak pada kebahagiaan lahir dan batin...hidup tenang damai tentram bahagia denga apa yg dipunyai artinya hidup apa adanya...apa yg ada itu sudah cukup...apalagi jika bisa mendapat hasil ilmu pengalaman teman suasana keluarga harmonis yg lebih....

    BalasHapus